Pasuruan|JejakKASUS-Sebagian wilayah Kabupaten Pasuruan saat ini berstatus tanggap darurat kekeringan. Dilansir dari surat BPBD Kabupaten Pasuruan wilayah yang terdampak kekeringan diantaranya yaitu Kecamatan Pasrepan, Lumbang, Winongan, Lekok, Kejayan dan Gempol. PMI Kabupaten Pasuruan mendistribusikan bantuan air bersih di wilayah Kecamatan Kejayan di 3 Desa yaitu Desa Ambal-Ambil, Kedung Pengaron dan Klangron.
PMI Kabupaten Pasuruan mulai melaksanakan kegiatan pendistribusian dengan merespon surat dari PMI Pusat, PMI Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan tentang Tanggap Darurat Kekeringan. Pelaksanaan pendistribusian air bersih sampai saat ini PMI Kabupaten Pasuruan sudah mendistribusikan air sebanyak 235.000 Liter air bersih di Wilayah Kejayan yang terdampak kekeringan.
“ Kami telah mendistribusikan kebutuhan air bersih kepada warga yang terdampak kekeringan di wilayah Kecamatan Kejayan yaitu di 3 desa yang terdiri dari Desa Ambal-ambil, Kedungpengaron, dan Klangrong ” Ujar Rifian Rosandy Kepala Unit Pelayanan PMI Kabupaten Pasuruan.
A Syauqil Adib selaku Pengurus Ketua Bidang Penanggulangan Bencana, Anggota dan Relawan PMI Kabupaten Pasuruan menyampaikan bahwa air merupakan kebutuhan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang terdampak kekeringan, dengan air juga bisa mengangkat martabat manusia untuk semakin baik. PMI Kabupaten Pasuruan akan terus melaksanakan kegiatan pendistribusian air bersih sampai tanggal 2 September 2023, rencana tersebut juga akan di perpanjang dengan melihat kondisi masyarakat yang terdampak kekeringan masih membutuhkan air
“ Bantuan yang diberikan PMI berupa air bersih sangat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari yaitu untuk air minum, saya sangat berterimakasih karena sebagai warga rawi timur yang mengalami kekeringan sudah tidak jauh-jauh untuk mengambil air sampai ke desa sebelah “ Ujar sipak warga Rawi Timur.(Reina)